CaraPedi.com| Tips Cara Menghemat Air di Rumah dan Kantor – Menekan biaya pengeluaran dengan cara menghemat air kadang tidak terfikirkan oleh kita. Mungkin bagi yang memiliki sumber mata air sendiri seperti sumur atau aliran air dari pegunungan yang tidak pernah berhenti seperti di daerah Wonosobo, menghemat air tidak begitu terasa dampaknya. Tapi bagi Anda yang menggunakan air dari PDAM, maka jelas Anda harus pintar-pintar menghematnya agar tidak terlalu menguras keuangan rumah tangga Anda.

Tips Cara Menghemat Air di Rumah dan di Kantor

1. Periksa Pipa Air dan Bak Mandi.
   Hal pertama yang harus Anda lakukan untuk menghemat air di rumah maupun di kantor adalah dengan mengecek bak mandi dan pipa terutama pada sambungan pipa untuk mengetahui apakah ada kebocoran atau tidak. Kebocoran pada pipa maupun bak mandi walaupun hanya berupa tetesan atau rembesan bisa membuang banyak air dalam jangka waktu yang lama. Hal inilah yang biasanya tidak kita sadari. Jadi pastikan bahwa penampung dan saluran air di rumah dan kantor Anda tidak ada yang bocor.
   

2. Tampung Air Buangan.
   Air buangan seperti bekas air wudhu maupun air AC biasanya terbuang begitu saja. Air yang keluar dari pembuangan AC memang tidak seberapa, tapi air wudhu jika dikumpulkan pasti akan banyak. Kita bisa memanfaatkan air bekas wudhu dengan meletakkan ember tepat di bawah kran wudhu sehingga sisa air wudhu maupun air yang keluar dari kran begitu saja ketika kita sedang membasuh muka misalnya, dapat tertampung dan bisa kita gunakan untuk menyiram kloset setelah buang air besar atau untuk menyirami tanaman dan halaman rumah.

3. Manfaatkan Air Bekas Cuci Baju dan Piring.
   Air bekas mencuci baju dan piring sangat baik untuk menyirami pohon dan tanaman di kebun atau taman di rumah atau di kantor Anda. Jika Anda berfikir bahwa karena air deterjen tidak baik untuk tanaman karena mengandung bahan kimia, maka itu tidak benar.

4. Kuras Bak Mandi Seperlunya.
   Bagi yang menggunakan air PDAM, terutama jika jadwal keluarnya tidak rutin serta debitnya sedikit biasanya memiliki bak mandi yang besar agar dapat menampung air sebanyak mungkin ketika air PDAM keluar. Namun terkadang air yang keluar tidak bersih sehingga selang beberapa waktu, dasar bak menjadi kotor dan kita pun terbesit untuk mengurasnya. Hal tersebut tentu boleh-boleh saja Anda lakukan, namun jika Anda belum lama mengurasnya, tentu akan mubadzir jika Anda menguras habis bak mandi.
   Nah, jika Anda berniat untuk menguras bak mandi karena bagian dasarnya kotor, maka gunakanlah selang sebagai vacuum cleaner. Caranya masukkan salah satu ujung selang ke lubang kuras bak mandi, lalu buka tutup bak mandi dan jalankan ujung selang lainnya seperti Anda menggunakan vacuum cleaner. Jika sudah bersih, tutup kembali luang pembuangan bak mandi Anda. Dengan demikian, Anda tidak harus membuang semua air di bak mandi untuk mengurasnya. Lebih jelasnya lihat gambar di bawah ini:

   

5. Gunakan Softener Satu Kali Bilas.
   Saat ini sudah banyak ibu rumah tangga yang menggunakan softener pada bilasan terakhir untuk mengharumkan pakaiannya. Jika Anda termasuk salah satunya, maka gunakanlah softener sekali bilas yang tidak hanya berfungsi untuk mengharumkan cucian Anda, namun juga dapat menghilangkan busa pada pakaian dengan sekali bilas. Jadi jika Anda biasanya membilas pakaian hingga 3 kali bilasan, maka dengan softener sekali bilas, Anda tidak hanya menghemat banyak air, tapi juga menghemat tenaga dan waktu Anda.

6. Cuci Kendaraan di atas Rumput Hias.
   Jika Anda memiliki rumput hias di halaman rumah, maka sebaiknya cucilah kendaraan Anda di atas rumput tersebut. Tapi jika Anda takut akan merusak rumput tersebut, atau tidak memungkinkan untuk membawa kendaraan tersebut di atas rumput karena areanya sempit, maka usahakan Anda mencuci di permukaan yang lebih tinggi dari permukaan rumput hias Anda, lalu buatlah aliran tersebut menuju ke rumput hias Anda. Sehingga kendaraan Anda bersih, dan Anda tidak perlu membuang waktu Anda untuk menyirami rumput karena sudah tersirami secara otomatis dari air sisa mencuci kendaraan Anda.

7. Awasi Pengisian Bak Penampungan Air.
   Kita kadang lupa bahwa kita mengisi bak penampungan, sehingga ketika sudah penuh air pun meluap dan terbuang percuma. Jadi selalu awasi pengisian bak penampuangan air dan bak mandi Anda. Untuk pengawasan pengisian bak mandi, usahakan mengisi bak mandi ketika Anda atau anggota keluarga atau rekan kantor ada di dalam kamar bak mandi. Caranya cukup mudah, berilah tulisan pada dinding bak mandi agar jangan meninggalkan kamar mandi dalam keadaan kran terbuka. Sedangkan untuk bak penampungan, sebaiknya Anda gunakan alat otomatis yang akan menghentikan pengisian air secara otomatis jika air sudah penuh.

Demikianlah beberapa tips cara menghemat air baik di rumah maupun di kantor. Semoga bermanfaat dan jika Anda menyukai tips ini, mohon share dengan memberikan like, twit atau berkomentar di bawah ini sehingga dapat menjadi referensi bagi teman jejaring sosial Anda. Terima kasih.